Source Picture : @s2sindonesia

Setelah mengirimkan surat lamaran dan curriculum vitae (CV) atau daftar riwayat hidup, biasanya perusahaan akan melakukan seleksi terhadap kandidat pelamar yang akan lanjut ke tahapan selanjutnya yang disebut tahap interview atau wawancara kerja. Sekeren apapun CV kamu, jika tidak mempersiapkan diri untuk menghadapi tahapan interview kerja, kamu akan kesulitan melewati tahapan ini, Banyak pelamar yang gagal diterima bekerja karena tidak lulus sessi wawancara.

Tidak mudah memang, terlebih bagi pelamar yang baru pertama kali dipanggil untuk wawancara , bahkan bagi mereka yang sudah sering dipanggil wawancara kerja pun, tidak ada jaminan untuk lulus tahapan wawancara  kerja ini. Nah,untuk memudahkan kamu saat menghadapi proses itu, artikel ini akan memberikan tips-tips seputar persiapan wawancara kerja.

 

SEBELUM WAWANCARA KERJA

• Ketika kamu dihubungi pihak perusahaan yang menyatakan bahwa kamu diundang untuk mengikuti tahapan wawancara kerja, pastikan kamu mencatat dengan lengkap kapan waktu wawancara kerja itu akan dilakukan,dimana tempatnya,dan siapa yang harus ditemui. Sering kali,karena terlalu senang, kita lupa detail pelaksanaan interview kerjanya.
• Meski kamu sudah mengirimkan CV pada saat mengajukan lamaran, tidak ada salahnya kamu mempersiapkan dan membawa dokumen-dokumen terkait yang biasa diminta kembali oleh perusahaan ketika interview dilakukan (bawa kartu identitas, copy ijasah terakhir, dan CV).tak lupa bawa serta juga alat tulis,karena ada perusahaan yang meminta calon pelamar untuk mengisi formulir wawancara kerja.
• Cari tahu estimasi waktu tempuh antara rumahmu dan lokasi interview kerjanya. Jangan telat ya, pastikan kamu datang ke lokasi paling tidak 15 menit sebelum jadwal wawancaramu dimulai.
• Appearance does matter. Bagaimana menampilkan diri kita di depan pewawancara kerja sangat berperan untuk memberikan kesan baik. Tidak perlu baru, pilihlah pakaian yang rapi dan bersih. Sesuaikan dengan profile perusahaan yang kamu lamar. Selain itu, jangan memakai persiapan yang berlebihan, karena hal itu akan membuat pewawancara kerja malah jadi tidak terkesan oleh kamu.
• Pelajari profile perusahaan yang kamu lamar. Hal ini untuk jaga-jaga jika ada pertanyaan seputar profile perusahaan ketika wawancara kerja. Selain itu,dengan mengetahui profile perusahaan,ini akan menjadi point lebih buat kamu. Selanjutnya, pastikan juga kalau kamu memiliki pengetahuan tentang posisi yang kamu lamar

 

PADA SAAT WAWANCARA KERJA

• Ketika namamu dipanggil untuk memasuki ruangan wawancara, itu artinya giliran mu telah tiba, bersiaplah, hampir semua orang tetiba merasa panik atau khawatir. Tarik napas dan berusahalah untuk tenang. Matikan atau silentkan HP mu. Ketuklah pintu sebelum memasuki ruangan. Ucapkan salam, tampilah dengan wajah ramah namun tidak berlebihan,Jabat tangan si pewawancara dengan percaya diri dan mintalah izin untuk duduk.  
• Pada saat proses wawancara berlangsung, duduklah dengan nyaman,jawablah pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dengan jelas dan wajar, bersikaplah jujur jika ada pertanyaan-pertanyaan yang kamu tidak tahu jawabannya,jangan bersikap bahwa kamu tahu segalanya. Pewawancara akan lebih menghargaimu jika kamu bersikap jujur. Usahakan agar bicaramu tidak terlalu cepat. Jaga juga volume suara dan kontak mata ya . Tunjukan bahwa kamu tertarik dengan perusahaan dan posisi yang kamu lamar lewat gesture tubuhmu.
• Setelah wawancara berakhir, jabat tangan si pewawancara ,ucapkan terima kasih karena telah diberi kesempatan untuk mengikuti proses wawancara dan harapan agar dapat diterima di perusahaan tersebut.

 

Saat ini, keterbatasan waktu dan jauhnya jarak,membuat wawancara kerja dilakukan melalui sambungan telepon . Hampir sama dengan persiapan wawancara kerja secara langsung,untuk menghadapi wawancara kerja via telepon ini, ada tambahan hal yang harus kamu perhatikan, berikut tipsnya :

1) Carilah ruangan yang kondusif untuk kamu melakukan wawancara kerja. Jangan ditempat yang ramai yang bias menggangu konsentrasi kamu

2) Ketika telpon berdering, segera angkat sendiri teleponnya.

3) Gunakan sapaan Bapak atau Ibu untuk perusahaan lokal dan Mr. atau Mrs.untuk perusahaan asing.

4) Ketika wawancara sedang berlangsung, jangan pernah makan, mengunyah permen karet maupun merokok!

5) Duduk di kursi yang nyaman dengan posisi tegak.

6)Tersenyum seperti seolah-olah kamu berhadapan langsung dengan si pewawancara kerja

7) Jangan berbicara terlalu cepat.

8) Jangan pernah memotong pembicaraan pewawancara.

9) Ambil jeda sejenak, Jangan terburu-buru dengan jawaban kalian. Usahakan untuk memberikan jawaban yang singkat namun jelas.

10) Sekali lagi, sama seperti wawancara yang dilakukan secara langsung, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih ketika wawancara telah selesai.

 

Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kalian semua,good luck untuk interview kerjanya J

 

SUMBER :

Module Bimbingan Karir program Skills to Succeed Save The Children

ModuleBimbingan Karir Kementrian Pendidikan Nasional: Tips wawancara kerja